This is default featured slide 1 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
This is default featured slide 2 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
This is default featured slide 3 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
This is default featured slide 4 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
This is default featured slide 5 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
Minggu, 25 Agustus 2013
Jumat, 18 Januari 2013
Minggu, 09 September 2012
Sejarah Waliwis Bodas
Sejarah Singkat Padepokan Seni Bela Diri Pencak Silat Waliwis Bodas
Syekh Quro adalah seorang pemimpin sebuah Pondok Pesantren tertua di Jawa Barat yang bertempat tinggal di daerah Jatijajar Karawang. Sekitar tahun 1214 M. Syekh Quro mengajarkan berbagai macam Ilmu Pendidikan Agama Islam khususnya ilmu Tilawatul Quran (ilmu membaca Al-Qur’an). Disamping itu, Beliau mendirikan Sebuah Padepokan Seni Bela Diri Pencak Silat yang dibernama Jurus 5. Jurus 5 tersebut pertama kali diajarkan hanya diperuntukkan bagi santri-santri pesantren tertentu atau dikalangan keluarga pesantren yang dijadikan senjata Pamungkas atau senjata terakhir dalam mengusir penjajahan Belanda pada waktu itu.
Tujuan utama dari pengajaran Jurus 5 ini adalah untuk membela kaum yang lemah dan teraniaya hak-haknya. Ide atau Gagasan Jurus 5 ini, diambil dari Rukun Islam yang 5 yang menjadi tanda-tanda keislaman seorang muslim. Disamping itu Jurus 5 juga merupakan realisasi atau perwujudan dari ibadah sholat 5 waktu sehari semalam sekaligus menjadi kewajiban bagi setiap muslim supaya terhindar dari perbuatan keji dan kemungkaran.
Adapun ilmu Seni Bela Diri Pencak Silat yang diajarkan oleh Syekh Quro kepada santri-santrinya, pertama mempelajari jurus keras yang diberi nama Jurus 17 diambil dari jumlah rakaat sholat sehari semalam 5 waktu sekaligus merupakan pengembangan dari Jurus 5. Jurus ini tidak banyak dimiliki oleh tokoh-tokoh persilatan dan hanya tokoh-tokoh tertentu saja yang dapat mempelajarinya. Hal tersebut karena ada suatu senjata pamungkas yang spetakurer dan luar biasa kemampuannya yaitu Jurus 5 yang merupakan Jurus Halus atau Jurus Leuleus yang bermuara dari mustika hati, sehingga memancarkan satu kekuaatan yang maha dahsyat dan dapat melemahkan kekuatan lawan-lawannya.
Meskipun demikian Para santri Syekh Quro bukan tidak mempelajari ilmu-ilmu pencak silat yang lainnya seperti : Pamacan, pamonyet, Pareredan, Cimande dan lain-lain. Para santri pada waktu itu mahir mempelajari berbagai macam ilmu penca silat, hanya saja Jurus 5 ini yang dijadikan senjata andalannya. Setelah Syekh Quro meninggal dunia, Padepokan Seni Bela Diri Pencak Silat Jurus 5 ini diteruskan oleh murid-murid kepercayaannya yaitu : Syekh Tubagus Jabil, Syekh Tubagus Sengi, Tubagus Inggi, dan Pangeran Dalem Cirebon.
Namun Pangeran Dalem Cirebon menjadi Penghianat dan menjadi Budak Kolonial Belanda karena terbujuk dengan iming-iming uang sebagai hadiah. Atas perintah Kolonial Belanda, Pangeran Dalem Cirebon diperintah untuk menangkap “pengacau-pengacau” yang ingin memerdekakan daerahnya. Maka tertangkaplah pada waktu itu Syekh Tubagus Inggi dan Tubagus Sengi yang diberikan hukuman pancung oleh Pemerintahan Kolonial Belanda hingga akhirnya meninggal dunia karena laporan dari Pangeran Dalem Cirebon yang berkhianat kepada temannya sendiri. Sedangkan Syekh Tubagus Jabil dapat menyelamatkan diri dari penangkapan kolonial belanda yang kemudian menghilang tidak ada kabar beritanya.
Setelah masa yang cukup lama sampai pada pertengahan tahun 1960-an, baru terdengar lagi ada tokoh persilatan didaerah Cianjur, Sukabumi dan Sumatra yang mengembangkan lagi Jurus 5. Dua Tokoh Persilatan ini bernama Aceng di Sukabumi dan Gan Encun di Cianjur Tengah. Delapan tahun kemudian muncul kembali Jurus 5 di daerah Cianjur yang dipimpin oleh seorang tokoh persilatan yang bernama M. Oding. Beliau mengajarkan Jurus 17 Keras dan Jurus 5 Halus atau Leuleus. Gerakannya sangat monoton sehingga membosankan dan menjenuhkan bagi yang mempelajarinya karena tidak memiliki Asror atau gerakan tubuh.
Hal itu memunculkan seorang tokoh persilatan terkemuka yang ahli dibidang Asror atau Gerakan Tubuh yang bernama M Hadni. Kemudian kedua tokoh persilatan ini berembuk dan bermusyawarah untuk menyamakan persepsi dalam memadukan dua kekuatan tersebut yaitu Jurus 5 dengan Asror/gerak tubuh yang bertujuan agar dapat mengolah gerak tubuh, artinya supaya dapat menggerakan anggota badan, dapat mengontrol kekuatan diri sendiri apakah sudah sempurna atau belum, serta dapat mengontrol keadaan lawan dengan menggunakan Jurus 5.
Setelah kedua tokoh persilatan tersebut meninggal dunia, dilanjutkan oleh muridnya yang bernama Adang Ruchijat yang bertempat tinggal di daerah Batujajar – Jawa Barat. Beliau semula hanya mengajarkan dikalangan keluarga terdekat saja, namun lama kelamaan berita tentang adanya Jurus 5 berkembang dengan pesat sehingga dapat diterima manfaat oleh masyarakat pada waktu itu. Atas dasar permintaan dan desakan dari warga masyarakat yang berkeinginan untuk mempelajari Jurus 5 karena dapat merasakan manfaatnya, akhirnya tokoh persilatan yang benama Adang Ruchijat meresmikan Padepokan Pencak Silat Jurus 5 secara terbuka sehingga dapat dipelajari oleh semua orang, yang kemudian berganti nama menjadi : Padepokan Seni Bela Diri Pencak Silat Waliwis Bodas.
Kata Waliwis Bodas sendiri berasal dari 3 kata yaitu : Wali mengandung arti penyebar Agama Islam di pulau Jawa, Wis berasal dari bahasa Jawa yang mengandung arti Sudah, sedangkan Bodas berasal dari bahasa Sunda yang mengandung arti Putih atau Suci. Dengan kata lain, seluruh anggotanya diharapkan memegang amanah untuk meneruskan perjuangan para wali dalam rangka menegakkan Syariat Ajaran Agama Islam dengan penuh keikhlasan dalam melaksakan segala amal peribadahannya. Padepokan ini memiliki Motto Perguruan “ INSUN RAHAYU BALAREA WALUYA “ yang artinya : Kita yang memiliki Ilmu akan selamat sedangkan orang lain tidak apa-apa, maksudnya kita punya misi untuk menyadarkan manusia yang belum menyadari kebenaran agama tanpa harus melukainya.
Atas dasar musyawarah itulah maka Padepokan Seni Bela Diri Pencak Silat Waliwis Bodas diresmikan secara terbuka kepada masyarakat pada tanggal 19 Oktober 1989 di rumah kediaman Sesepuh Padepokan yang bernama Adang Ruchijat. Semua ajaran-ajarannya masih berkembang sampai sekarang, bahkan murid-muridnya menyebar keseluruh pelosok di Indonesia seperti di lingkungan pesantren-pesantren, di sekolah ternama di Jawa Barat, di instansi swasta maupun pemerintahan dan lain-lain.
Demikian sekelumit sejarah berdirinya Padepokan Seni Bela Diri Pencak Silat Waliwis Bodas. Akhir kata penulis mohon beribu maaf jika terdapat banyak kekeliruan dalam menguraikan sejarah singkat tersebut. Semoga dapat menjadi gambaran dan sedikit tambahan pengetahuan serta ada manfaatnya untuk kita semua, Aamiin yaa Robbal a’lamiin.
Media Transmisi Jaringan (Bounded dan Unbounded)
Media Transmisi Jaringan (Bounded dan Unbounded)
- Thinnet atau RG-58 (10Base2)
- Thicknet atau RG-8 (10Base5).
- RG-59
- RG-6
Bentuk transmisi dalam media ini disebut sebagai wireless transmission. Yang tergolong dalam media transmisi jenis unbounded sebagai berikut :
- Microwave (gelombang mikro)
- Radio (gelombang radio)
- Laser (sinar laser)
- Infrared (transmisi dengan sinar infra merah)
• Resistance : Tingkat ketahanan media terhadap pengaruh EMI (Electrical Magnetic Interference).
• Bandwidth : Jangkauan frekuensi yang dapat diakomodasi oleh kabel tersebut.
• Attenuation : Bagaimana kabel tersebut mengurangi kekuatan sinyal dengan bertambahnya rentang jarak.
• Cost : Pertimbangan biaya dalam instalasi dan perawatannya.
Resume Pemahaman Jaringan
Resume Pemahaman Jaringan
Lapisan ke -
|
Nama
|
Keterangan
|
1
|
Physical
|
Mengatur tataletak kabel dan perangkat seperti repeater dan hub
|
2
|
Data Link
|
Menyediakan alamat MAC untuk secara unik mengidentifikasi node
jaringan dan sarana untuk data yang akan dikirim melalui lapisan physic dalam
bentuk paket
|
3
|
Network
|
Menangani routing data melalui segmen jaringan
|
4
|
Transport
|
Menyediakan untuk pengiriman paket yang dapat diandalkan
|
5
|
Session
|
Menetapkan sessi antara aplikasi jaringan
|
6
|
Presentation
|
Mengkonversi data sehingga system yang menggunakan data yang berbeda
untuk dapat tukar menukar informasi
|
7
|
Application
|
Memungkinkan aplikasi untuk meminta layanan jaringan
|
Sabtu, 25 Agustus 2012
Klasifikasi Jaringan Komputer
Kali ini saya akan mengpostingkan tugas dengan judul Klasifikasi Jaringan Komputer .
- Membagi Sumber Daya : contohnya berbagi pemakaian printer, memory, harddisk, cpu.
- Komunikasi : contohnya surat elektronik.
- Akses Informasi : contohnya web browsing.
- Resource Sharing , tujuan ini agat seluruh program, peralatan, khususnya data dapat digunakan oleh orang yang berada atau berhak atas suatu jaringan komputer tanpa terpengaruh lokasi. Jadi lebih ringkasnya tujuan ini diharapkan dapat menghilangkan kendala jarak
- Keandalan Tinggi , artinya file file yang diperlukan dapat di taruh pada dua atau tiga buah mesin (komputer), sehingga apabila salah satu mesin tersebut tidak dapat dipakai atau rusak maka mesin yang lain dapat mengambil alih tugasnya
- Saving Money(Menghemat Uang) , maksudnya adalah kita dapat menggunakan satu server yang dapat dipakai bersama sama melalui komputer pribadi , jadi dalam jaringan komputer kita tidak harus menggunakan komputer mainframe yang harganya cukup mahal, kita dapat terhubung ke jaringan dengan komputer pribadi dan mengakses data di server
- Skalabilitas , yaitu kemampuan untuk meningkatkan kinerja secara berangsur angsur hanya dengan menambah sejumlah processor
A. Berdasarkan Luas Area :
1. PAN (Personal Area Network)
2. LAN (Local Area Network)
3. MAN (Metropolitan Area Network)
4. WAN (Wide Area Network)
5. Internet (Interconnected-Networking)
Beberapa sumber lain mebedakan jaringan komputer menjadi :
- PAN (Personal Area Network)
- LAN (Local Area Network)
- NAN (Neighborhood Area Network)
- CAN (Campus Area Network)
- MAN (Metropolitan Area Network)
- WAN (Wide Area Network)
- GAN (Global Area Network)
- RAN (Regional Area Network)
- SAN (Storage Area Network)
- Internet (Interconnected-Networking)
- PAN Jarak 1 s/d 10 m (dalam ruangan, hubungan antara komputer dengan HP, PDA, dsb)
- LAN Jarak 10 s/d 1000 m (gedung)
- NAN 10 s/d 1000 m (RT/RW)
- CAN 1000 s/d 10.000 m (Universitas)
- MAN 10.000 s/d 100.000 m (Kota)
- WAN 100.000 s/d 1.000.000 m (Negara)
- Internet Diatas 1.000.000 m (Seluruh dunia)
- Wire Network atau Wireline Network
Wire network adalah jaringan komputer yang menggunakan kabel sebagai media penghantar. Jadi, data dialirkan melalui kabel. Kabel yang umum digunakan pada jaringan komputer biasanya menggunakan bahan dasar tembaga. Ada juga jenis kabel lain yang menggunakan bahan fiber optik atau serat optik. Biasanya bahan tembaga banyak digunakan pada LAN. Sedangkanuntuk MAN atau WAN menggunakan gabungan kabel tembaga dan serat optik.
- Wireless Network (Network tanpa kabel)
Wireless network adalah jaringan komputer yang menggunakan media penghantar berupa gelombang radio atau cahaya (infrared atau laser). saat ini sudah semakin banyak tempat umum seperti restoran, sekolah, universitas, bandara, pusat perbelanjaan, dan lokasi lain yang menyediakan wireless network. Sehingga pengguna dapat dengan mudah melakukan akses Internet menggunakan handphone, laptop, PDA, dan perangkat mobile lainnya. Frekuensi yang di gunakan wireless network biasanya 2.4 GHz dan 5.8 GHz, sedangkan penggunaan infrared dan laser umumnya hanya terbatas untuk jenis jaringan yang hanya melibatkan dua buah titik saja atau PAN seperti komputer dengan handphone.
- Peer to Peer
Peer to peer adalah jenis jaringan komputer dimana komputer bisa menjadi server sekaligus client. setiap komputer dapat menerima dan memberikan akses dari/ke komputer lain. Peer to peer banyak diimplementasikan pada MAN, WAN, atau internet, namun keamanannya kurang. Karena cukup sulit mengawasi keamanan jaringan peer to peer jika komputer yang terhubung sangat
banyak.
- Client Server
Client server adalah jaringan komputer yang salah satu atau lebih komputernya difungsikan sebagai server untuk melayani komputer lain. Komputer yang dilayani oleh server disebut client
Sumber :
http://gendigbadig.blogspot.com/2012/08/klasifikasi-jaringan-komputer.html#more
http://transiskom.blogspot.com/2010/06/jaringan-komputer.html
http://rurisribalta.blogspot.com/2010/10/sekilas-tentang-jaringan-komputer.html
http://eklangenan.wordpress.com/2009/09/02/tujuan-jaringan-komputer/